Sabtu, 01 Februari 2014

AUTOKLAF DAN CARA PRNGGUNAAN NYA



BAB 1
PENDAHULUAN
1.    1          LATAR BELAKANG
Pada prinsipnya, sterilisasi autoclave menggunakan panas dan tekanan dari uap air. Temperature sterilasi biasanya 121o C, tekanan yang biasa digunakan antara 15-17,5 psi (pound per square inci) atau 1 atm.

            Lamanya sterilisasi tergantung dari volume dan jenis. Alat-alat dan air disterilkan selama 1 jam, tetapi media antara 20-40 menit tergantung dari volume bahan yang disterilkan.
Autoklaf adalah bagian dari alat laboratorium yang di gunakan untuk mensterilakan alat alat  atau benda dengan cara menggunakan uap bersuhu dan bertekanan tinggi (1210C, 15 lbs).

1.    2        Tujuan

Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini adalah sebagai berikut :
1.      Sebagai sumber informasi
2.      Agar mengetahui alat sterilisai yang terdapat di laboratorium
3.      Agar dapat menambah wawasan tentang alat alat laboratorium

1.      3          Rumusan Masalah

1.      Apa pengertian dari autoklaf?
2.      Bagaimana cara penggunaan autoklaf?
3.      Apakah bagian bagian dari autoklaf?
4.      Bagaimanakah cara perawatan autoklaf?

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 PENGETIAN AUTOCLAVE
Autoklaf adalah alat pemanas tertutup yang digunakan untuk mensterilisasi suatu benda menggunakan uap bersuhu dan bertekanan tinggi (1210C, 15 lbs). Jadi tekanan yang bekerja ke seluruh permukaan benda adalah 15 pon tiap inchi2 (15 Psi = 15 pounds per square inch). selama kurang lebih 15 menit Penurunan tekanan pada autoklaf tidak dimaksudkan untuk membunuh mikroorganisme, melainkan meningkatkan suhu dalam autoklaf. Suhu yang tinggi inilah yang akan membunuh microorganisme. Autoklaf terutama ditujukan untuk membunuh endospora, yaitu sel resisten yang diproduksi oleh bakteri, sel ini tahan terhadap pemanasan, kekeringan, dan antibiotik. Pada spesies yang sama, endospora dapat bertahan pada kondisi lingkungan yang dapat membunuh sel vegetatif bakteri tersebut. Endospora dapat dibunuh pada suhu 100 °C, yang merupakan titik didih air pada tekanan atmosfer normal. Pada suhu 121 °C, endospora dapat dibunuh dalam waktu 4-5 menit, dimana sel vegetatif bakteri dapat dibunuh hanya dalam waktu 6-30 detik pada suhu 65 °C.
Perhitungan waktu sterilisasi autoklaf dimulai ketika suhu di dalam autoklaf mencapai 121 °C. Jika objek yang disterilisasi cukup tebal atau banyak, transfer panas pada bagian dalam autoklaf akan melambat, sehingga terjadi perpanjangan waktu pemanasan total untuk memastikan bahwa semua objek bersuhu 121 °C untuk waktu 10-15 menit. Medium yang akan disterilkan ditempatkan di dalam autoclave selama 15-20 menit, hal ini bergantung pada banyak sedikitnya barang yang perlu disterilkan. Medium yang akan disterilkan ditempatkan dalam beberapa botol yang agak kecil daripada dikumpul dalam satu botol yang besar. Setelah pintu autoclave ditutup rapat, barulah kran pada pipa uap dibuka dan temperatur akan terus-menerus naik sampai 121oC (Dwidjoseputro, 1990). Perpanjangan waktu juga dibutuhkan ketika cairan dalam volume besar akan diautoklaf karena volume yang besar membutuhkan waktu yang lebih lama untuk mencapai suhu sterilisasi. Performa autoklaf diuji dengan indicator biologi, contohnya Bacillus stearothermophilus

Lamanya sterilisasi tergantung dari volume dan jenis. Alat-alat dan air disterilkan selama 1 jam, tetapi media antara 20-40 menit tergantung dari volume bahan yang disterilkan. Sterilisasi media yang terlalu lama menyebabkan :
1. Penguraian gula.
2. Degradasi vitamin dan asam-asam amino.
3. Inaktifasi sitokinin zeatin riboside.
4. Perubahan pH yang berakibatkan depolimerisasi agar.



2.2       JENIS JENIS AUTOCLAVE

1. Gravity Displacement Autoclave

Udara dalam ruang autoklaf dipindahkan hanya berdasarkan gravitasi. Prinsipnya adalah memanfaatkan keringanan uap dibandingkan dengan udara, sehingga udara terletak di bawah uap. Cara kerjanya dimulai dengan memasukan uap melalui bagian atas autoklaf sehingga udara tertekan ke bawah. Secara perlahan, uap mulai semakin banyak sehingga menekan udara semakin turun dan keluar melalui saluran di bagian bawah autoklaf, selanjutnya suhu meningkat dan terjadi sterilisasi. Autoklaf ini dapat bekerja dengan cakupan suhu antara 121-134 °C dengan waktu 10-30 menit

2.     Prevacuum atau High Vacuum Autoclave

Autoklaf ini dilengkapi pompa yang mengevakuasi hampir semua udara dari dalam autoklaf. Cara kerjanya dimulai dengan pengeluaran udara. Proses ini berlangsung selama 8-10 menit. Ketika keadaan vakum tercipta, uap dimasukkan ke dalam autoklaf. Akibat kevakuman udara, uap segera berhubungan dengan seluruh permukaan benda, kemudian terjadi peningkatan suhu sehingga proses sterilisasi berlangsung. Autoklaf ini bekerja dengan suhu 132-135 °C dengan waktu 3-4 menit.
Steam-Flush Pressure-Pulse Autoclave Autoklaf ini menggunakan aliran uap dan dorongan tekanan di atas tekanan atmosfer dengan rangkaian berulang. Waktu siklus pada autoklaf ini tergantung pada benda yang disterilisasi
3.     steam-flush pressure-pulse
Autoclave menggunkan aliran uap dan dorongan tekanan diatas tekanan atmosfer dengan rangkaian berulang.
Waktu siklus autoclave ini bergantung pada benda yang di sterilisasikan.
















2.3  Cara menggunkan autoclave

Cara menggunakan autoclave:
a.   Sebelum melakukan sterilisasi cek dahulu banyaknya air dalam autoklaf. Jika air kurang dari batas yang ditentukan, maka dapat ditambah air sampai batas tersebut. Gunakan air hasil destilasi, untuk menghindari terbentuknya kerak dan karat.
b.  Masukkan  peralatan  dan  bahan.  Jika  mensterilisasi  botol  beretutup  ulir,  maka tutup harus dikendorkan.
c.    Tutup autoklaf dengan  rapat  lalu kencangkan baut pengaman agar  tidak ada uap yang  keluar  dari  bibir  autoklaf.  Klep  pengaman  jangan  dikencangkan  terlebih dahulu.
d.  Nyalakan  autoklaf,  diatur  timer  dengan  waktu  minimal  15  menit  pada  suhu 121oC.
e.  Tunggu samapai air mendidih sehingga uapnya memenuhi kompartemen autoklaf dan  terdesak  keluar  dari  klep  pengaman.  Kemudian  klep  pengaman  ditutup (dikencangkan) dan tunggu sampai selesai. Penghitungan waktu 15’ dimulai sejak tekanan mencapai 2 atm.
f.   Jika  alarm  tanda  selesai  berbunyi,  maka  tunggu  tekanan  dalam  kompartemen turun  hingga  sama  dengan  tekanan  udara  di  lingkungan  (jarum  pada  preisure gauge  menunjuk  ke  angka  nol).  Kemudian  klep-klep  pengaman  dibuka  dan keluarkan isi autoklaf dengan hati-hati.











                2.4     Bagian Bagian dari Autoclave


 








            Bagian bagian dari autoclave :
1. Tombol pengatur waktu mundur (timer)
2. Katup pengeluaran uap
3. pengukur tekanan
4. kelep pengaman
5. Tombol on-off
6. Termometer
7. Lempeng sumber panas
8. Aquades (dH2O)
9. Sekrup pengaman
10. batas penambahan air






2.5     cara perawatan autoclave
5 Cara Jitu Merawat Autoclave, (Hirayama)
1. Pastikan listrik selalu stabil.
2. Gunakan Selalu minimal Aquadest
3. Selalu kuras air pada chamber autoclave, (max 5 x Operasional)
4. Pastikan air dalam chamber selalu cukup.
5. Selalu Kalibrasi Autoclave, (Setahun sekali).






















BAB III
PENUTUP
3.1            KESIMPULAN

AUTOCLAV adalah suatu lat yang terdafat di ruang laboratorium yang berfungsi sebagia lat mensterilisaikan suatu benda dengan cara menggunakan uap bersuhu dan bertekanan tinggi (1210C, 15 lbs). Jadi tekanan yang bekerja ke seluruh permukaan benda adalah 15 pon tiap inchi2 (15 Psi = 15 pounds per square inch). selama kurang lebih 15 menit Penurunan tekanan pada autoklaf tidak dimaksudkan untuk membunuh mikroorganisme, melainkan meningkatkan suhu dalam autoklaf.
Autoclave mempunyai jenis-jenis sebagai berikut :
1.           Gravity Displacement Autoclave
2.           Prevacuum atau High Vacuum Autoclave
3.           steam-flush pressure-pulse


12 komentar:

  1. Asww. Maaf pingin tanya .boiler 7 ton . Kenapa autoclavenya cuma bisa mendapat suhu 130° s/d 140° an saja ? Tekanannya sdh 135 bar . Terimaksih sebelumnya .

    BalasHapus
  2. BACKGROUND NYA PANTAI?
    MAU MEN STERILIN AIR LAUT ATAU PASIR ? KOWWKOWKOWKOWKO

    BalasHapus
  3. Mau tanya si klu autoclaf di kerjaan sy itu sudah di stop trus di matikan tp pas mau di buka tdk bisa dan ada tulisan Lock alram ky gt knpa ya??

    BalasHapus
  4. bila tekan button start, alarm autoklaf berbunyi.

    BalasHapus
  5. Kalau kalibrasi autoclave dilakukan untuk menormalkan apanya ya, apa tekanannya kah ? atau suhunya kah ? atau yang lainnya ya...
    Good Posting, tentang Autoclave

    BalasHapus
  6. mau nanya,utk tekanan jacket dan tekanan chamber nya tidak mau naik ,itu dimana letak kesalahan nya,mohon jawabannya.mkasih

    BalasHapus
  7. Mau nanya, berapa sih ph untuk mensterilisasikan media dengan menggunakan autoklaf?

    BalasHapus
  8. Mau nanya kalo muncul error kode Er 8 itu artinya apa, suhu 104 derajat mesin mengeluarkan nada tit panjang

    BalasHapus